Bila merasa manfaat dengan artikel di blog ini, silahkan bagikan (share) di sosmed kaliah. Terimakasih.

Baca Sayyidul Istighfar! Maka Dosa Akan Diampuni.

Istighfar adalah bacaan untuk memohon ampunan kepada Allah SWT. Umat Islam dianjurkan untuk sering mengucapkan bacaan ini. Sebagai tanda pengakuan atas kelemahan yang dimiliki manusia sekaligus selalu berharap atas ampunan Allah SWT.

Bacaan istighfar yang singkat adalah astaghfirullah. Tapi selain itu ada yang dinamakan Sayyidul Istigfar. Inilah the king of istighfar atau secara sederhana dapat diartikan sebagai istighfar yang paling utama. 

Bacaan Sayyidul Istighfar :

للَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ، خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ، وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ فَاغْفِرْ لِيْ فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنْتَ

“Allahumma anta robbii laa ilaaha illaa anta, kholaqtanii wa anaa ‘abduka wa anaa ‘alaa ‘ahdika wa wa’dika mastatho’tu. A’udzu bika min syarri maa shona’tu, abuu-u laka bini’matika ‘alayya, wa abuu-u bi dzanbii, faghfirlii fainnahuu laa yaghfirudz dzunuuba illa anta”

Artinya: ”Ya Allah Engkau adalah Tuhanku, Tidak ada sesembahan yang haq kecuali Engkau,Engkau yang menciptakanku, sedang aku adalah hamba-Mu dan aku diatas ikatan janji -Mu dan akan menjalankannya dengan semampuku, aku berlindung kepadamu dari segala kejahatan yang telah aku perbuat, aku mengakui-Mu atas nikmat-Mu terhadap diriku dan aku mengakui dosaku pada-Mu, maka ampunilah aku, sesungguhnya tiada yang mengampuni segala dosa kecuali Engkau” (HR. Bukhari no. 6306)

Fadhilah Membaca Sayyidul Istighfar :

Selain diampuninya dosa, banyak fadhilah dari bacaan istighfar ini. Sehingga memiliki gelar sayyidul istighfar atau rajanya istighfar. berikut fadhilah dari membaca sayyidul istighfar : 

1. Masuk Surga

Inti dari beristighfar adalah supaya dosa diampuni sehingga kita mendapatkan ridho Allah SWT dan cita-cita dari setiap umat islam yaitu masuk surga akan tercapai.

Dalam hadits yang merupakan lanjutan dari hadits di atas, Rasulullah SAW bersabda. 

مَنْ قَالَهَا مِنَ النَّهَارِ مُوقِنًا بِهَا ، فَمَاتَ مِنْ يَوْمِهِ قَبْلَ أَنْ يُمْسِىَ ، فَهُوَ مِنْ أَهْلِ الْجَنَّةِ ، وَمَنْ قَالَهَا مِنَ اللَّيْلِ وَهْوَ مُوقِنٌ بِهَا ، فَمَاتَ قَبْلَ أَنْ يُصْبِحَ ، فَهْوَ مِنْ أَهْلِ الْجَنَّةِ

Artinya: “Barangsiapa mengucapkannya pada siang hari dan meyakininya, lalu dia mati pada hari itu sebelum waktu sore, maka dia termasuk penghuni surga. Dan barangsiapa mengucapkannya pada malam hari dalam keadaan meyakininya, lalu dia mati sebelum waktu pagi, maka dia termasuk penghuni surga.”

Jadi intinya, surga dijanjikan bagi orang yang membaca sayyidul istighfar ini baik di siang hari maupun malam hari.

2. Diampuni Dosa

Istighfar adalah bacaan yang berharap agar kita diampuni dosa-dosanya oleh Allah SWT atas kesalahan dan khilaf yang terjadi. Bacaan ini menandakan betapa kecilnya kita di hadapan Allah SWT. Kita, manusia, adalah tempatnya khilaf dan salah. Dengan membaca istighfar, kita berharap dosa-dosa kita itu diampuni.

3. Bentuk Syukur atas Nikmat Allah SWT

Dalam bacaan sayyidul istighfar tersebut juga terdapat pengakuan atas nikmat yang diberikan Allah SWT pada kita. Membaca istighfar ini juga merupakan bentuk wujud syukur manusia pada Allah ta’ala.

4. Dicintai Allah SWT

Allah SWT berfirman:

إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ التَّوَّابِينَ وَيُحِبُّ الْمُتَطَهِّرِينَ ....

Artinya : “.... Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang bertaubat dan mencintai orang-orang yang mensucikan diri.” (QS.Al-Baqarah: 222).

Allah SWT sangat senang terhadap orang yang yang beristighfar dan memohon ampun pada-NYA. Sebab dalam istighfar itu terkandung makna bahwa manusia ingin menjadi lebih baik. Dengan mengakui kesalahan yang telah terjadi dan berniat untuk tidak lagi mengulanginya.

5. Mencegah Azab

Allah SWT berfirman: 

وَمَا كَانَ اللَّهُ لِيُعَذِّبَهُمْ وَأَنْتَ فِيهِمْ ۚ وَمَا كَانَ اللَّهُ مُعَذِّبَهُمْ وَهُمْ يَسْتَغْفِرُونَ

Artinya : ”Dan Allah sekali-kali tidak akan mengazab mereka, sedang kamu berada di antara mereka. Dan tidaklah (pula) Allah akan mengazab mereka, sedang mereka meminta ampun.” (QS. Al-Anfal: 33)

Keutamaan orang yang memohon ampun pada Allah SWT adalah dapat terhindar dari azab. Sebab Allah tidak akan mengazab umatnya yang bertaubat dan memohon ampun.

6. Memperlancar Rizki

Dalam sebuah hadits, Rasulullah bersabda,”Sesungguhnya seorang hamba bisa tertahan rizkinya karena dosa yang dilakukannya.”(HR.Ahmad, Ibnu Hibban dan Ibnu Majah).

Dosa-dosa yang kita lakukan bisa menjadi penghambat kelancaran rizki kita. Oleh karenanya, dengan membaca istighfar dan memohon ampun pada Allah, semoga dosa-dosa yang kita lakukan itu dapat dihapuskan.

6. Membersihkan Hati

Istighfar dapat membersihkan hati kita. Banyak hal yang dapat menyebabkan hati kita menjadi kotor. Dengan beristighfar diharapkan hati kita bisa menjadi bersih.

Seperti dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda,”Apabila seorang mukmin melakukan suatu dosa, maka tercoretlah noda hitam di hatinya. Apabila ia bertaubat, meninggalkannya dan beristighfar, maka bersihlah hatinya.”(HR.Nasa’i, Ibnu Majah, Ibnu Hibban, Tirmidzi).

7. Ketenangan Batin

Istighfar adalah bentuk pengakuan atas segala dosa dan kesalahan yang kita perbuat. Hanya dengan memohon ampunan-Nya, batin kita bisa menjadi tenang.

Itulah beberapa fadhilah atau keutamaan dari Sayyidul Istighfar, semoga dengan kita mengetahui bahwa istighfar ini memiliki segudang manfaat kita bisa dengan istiqomah membacanya, siang dan malam, dimanapun dan kapanpun sehingga dosa kita diampuni dan mendapatkan ridho dari Allah SWT.

Allohumma aamiin.

You might also like

0 Comments


EmoticonEmoticon